Pengertian dan Jenis Web Server

cloud service provider Indonesia

source pic: wikipedia

Apa Itu Web Server?

Bicara soal pengertian web server tentu tak bisa lepas dari peran CERN, Organisasi Riset Nuklir Eropa yang telah berhasil mengembangkan sebuah protokol untuk keperluan saling tukar informasi antar peneliti lewat jaringan komputer.

Web server adalah istilah yang kerap digunakan untuk menyebut sebuah perangkat keras dan perangkat lunak yang berperan dalam menyediakan layanan akses atas berkas-berkas pada suatu situs web. Akses data tersebut kemudian didistribusikan kepada pengguna lewat protokol HTTP maupun HTTPS. Jadi, secara umum web server bisa disimpulkan sebagai pemberi data kepada web client (browser) seperti Mozilla Firefox, Google Chrome, Safari, Opera, dll, agar bisa menampilkan konten dari halaman website tertentu.

Jika merujuk pada pengertian web server di atas, sebenarnya berbagai komponen terkait keberlangsungan sebuah website memang saling berkaitan dengan web server.

Sebelum lebih jauh membahas web server, yang sering didengar dan tak jarang istilahnya sering tertukar dengan web server adalah cloud server. Cloud server adalah sebuah server virtual yang berjalan di lingkungan cloud computing. Cloud server membangun, menyimpan, dan mengirim setiap data via platform cloud computing melalui internet. Cloud server memiliki seluruh software yang dibutuhkan untuk menjalankan dan bisa berfungsi sebagai unit yang independen.

Salah satu cloud service provider Indonesia adalah neuCentrIX. Layanan Cloud neuCentrIX (neuCloud) menawarkan fleksibilitas untuk memenuhi kebutuhan spesifik Anda, dari berbagai penggunaan, pengembangan berskala ultra, hingga berbagai penyesuaian.

Kembali pada web server, berikut ini jenis-jenis web server yang perlu Anda ketahui:

1. Apache

Apache merupakan salah satu contoh web server yang paling banyak digunakan di internet pada saat ini. Popularitas program yang pertama kali didesain untuk sistem operasi lingkungan UNIX tersebut cukup mumpuni berkat adanya beragam program pendukung yang bisa dimanfaatkan oleh pengguna.

2. NginX

jenis jenis web server

NginX (baca: engine X) merupakan nama dari sebuah program web server yang bersifat open source sehingga bisa digunakan oleh siapa saja secara gratis. Salah satu kelebihan NginX yang banyak disukai adalah kemampuannya dalam meng-handle trafik lebih tinggi jika dibandingkan dengan Apache—web server yang sudah kita bahas pada point sebelumnya. NginX juga memiliki keunggulan lain dari segi performa, arsitektur event based, dan kehadiran fitur-fiturnya yang sangat bermanfaat.

3. IIS (Internet Information Services)

Internet Information Service (ISS) adalah web server hasil garapan Microsoft yang terintegrasi di dalam sistem operasi Windows. Walaupun kurang populer, IIS telah berkembang dan berevolusi secara masif sejak pertama kali diperkenalkan hampir dua dekade silam. Kelemahan awal dari web server ini terletak pada segi keamanan, namun dalam versi terbaru berbagai masalah kritikal tampaknya sudah mampu dihilangkan untuk menarik lebih banyak pengguna.

4. Sun Java System Web Server


Sun Java System Web Server

Sun java web server, prezi.com

Web server lain yang bisa Anda coba yakni Sun Java System Web Server. Program gratis yang berjalan di atas sistem operasi Windows, Solaris, dan HPUX itu biasanya kerap digunakan untuk pengembangan aplikasi web J2EE karena sudah mendukung teknologi JavaServer Pages (JSP), JavaServlet, dan Server-Side JavaScript (SSJS). Kelebihan dalam Sun Java, pertama yakni aman dan mudah digunakan, menyediakan organisasi dengan platform penyebaran tunggal, gratis tanpa biaya berlangganan.

5. Zeus Web Server

Setiap program pasti memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Begitu pula dengan Zeus Web Server yang awalnya hanya berjalan di sistem operasi Unix. Zeus Web server dirancang untuk bisa bekerja meng-handle web server kinerja tinggi, baik konten statis maupun dinamis. Sayangnya Zeus sepertinya sudah mati karena tidak ada perkembangan dari vendor sejak tahun 2010 silam. Terlepas dari itu, Zeus Web Server memiliki kelebihan dari segi fleksibilitas manajemen web, kemampuan integrasi aplikasi yang luas, serta kisaran paling komprehensif dari perangkat lunak server komersial.

 

Related Posts